Senin, 22 September 2014

Home Base Mangrove Nurshery - labu Island Batam-Indonesia



Gaya Hidup Dengan Makan Buntal Kotak di Pulau Pengalap

Lunas Speed boat yang kami  kendarai merapat untuk pertama kali kandas di pantai pasir putih pulau Pengalap. Setelah menempuh perjalanan hampir 5 jam dari pulau Labu kota Batam akhirnya kami ber empat Boy, Awang Congkang Pak Hitam Rosli serta penulis melepas kan penat,.
Penulis tergoda akan bersihnya air laut, dingin ditengah cuaca terik, dasar karang serta ikan yang berenang nampak jelas.

Awang congkang sebagai nelayan serta aktvist pembenihan rumah bakau langsung mengadakan perburuan ikan, tak pakai lama dia membawa ikan buntal kotak Balloonfish. Dengan cekatan dia menyiangi ikan tersebut yang konon beracun jahat, lalu membakarnya.

Bagi saya yang sering mendengar dasyatnya racun ikan buntal mencoba menghindar untuk makan tersebut, tapi tidak ada pilihan hanya dengan colekan sambal kecap pedas, saya terpaksa memakannya, sungguh ikan ini lezat seperti daging kepiting dan tidak ada amis sedikitpun.

Terimakasih untuk awang Congkang, yang membuat saya tergila-gila dengan Buntal Kotak

Tambang Pasir Darat di Pulau Kalajengking-Batam


Kamuflase tambang pasir darat dengan membuat ladang serta kolam ikan, pada saatnya mereka melakukan pengerukan besar-besaran dengan kapasitas 2 ribu m3 per hari untuk seluruh tambang pasir darat di Pulau Batam



Koloborasi Jahat antara oknum-oknum yang berwenang dengan kapasitas yang diamanatkan undang-undang menjadikan bumi dieksploitasi tanpa norma keseimbangan alam.

Lokasi Tambang milik salah satu pencabul lingkungan "SP" kapasitas 200 M3 perhari sudah beroperasi dari awal tahun 2014 pemilik atau pengelola sedang di buru oleh PPNS Bapedal.