Sabtu, 14 Juni 2014

ASL Shipyard Indonesia Menanam

Celana Bagian Atas dan Baju Masih Mantap
Batam 14 Juni 2014. Dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia 2014 Badan Pengendalian Lingkungan Kota Batam mengajak peran serta seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan, hal ini di ungkap Dendi N Purnomo selaku kepala Bapedal dihadapan para pengusaha dan aktivist lingkungan.

ASL shipyard Indonesia  pendukung kegiatan pemulihan lingkungan khusus mangrove di kawasan Busung Tg Perepat pulau Dangsi turut hadir untuk melihat langsung, kegiatan hari lingkunga Hidup sedunia 2014 yang dilakukan oleh Bapedal.

Mitchell Mantiri yang mewakili ASL Indonesia bersama-sama dengan Jajang (PT Shimanao)
Seluruh Celana sudah basah samapai kedalam
Nur (PT Philips) terlihat sangat antusias saat melakukan penanaman mangrove, ditengah guyuran hujan lebat, berendam di air laut yang sedang pasang menutupi muka tanah di pantai pulau Piayu Laut.

Sebagai aktivist tentunya kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada ketiga perusahaan ini. 
Bagi kami yang sering melakukan penanaman, tentunya merasakan keasyikan mereka pada saat melakukan touch down anakan bakau kelubang penanaman, memberikan asa terhadap kelangsungan hidup bagi anakan mangrove yang telah kami semai.

Seksi saat menanam mangrove
Harapan tentunya tidak akan terwujud tanpa kegiatan yang nyata, fakta lapangan merupakan pembuktian bahwa masih banyak yang sangat peduli, hanya bagaimana membuat kepedulian mereka berubah menjadi kecintaan, lalu berubah menjadi ritme kehidupan yang tidak bisa mereka lupakan. Saatnya mereka bisa berujar "Kami telah tanam 100 ribu mangrove tahun 2014-2015". Rdr 001







Tidak ada komentar:

Posting Komentar